Key Performance Indicators (KPI) merupakan matrik finansial maupun non finansial yang digunakan oleh perusahaan untuk mengukur performa kinerjanya. Biasanya, Key Performance Indicators (KPI) digunakan untuk menilai kondisi suatu bisnis serta tindakan apa yang diperlukan untuk menyikapi kondisi tersebut.
Key Performance Indicators (KPI) digunakan untuk mengukur parameter kualitatif yang cenderung sulit pengukurannya. Di atas sudah disebutkan bahwa Key Performance Indicators (KPI) dibedakan menjadi dua  yaitu KPI Financial dan non-financial. Beda dua hal tersebut adalah :
Daftar isi
#1 KPI Financial :
merupakan KPI yang berkaitan dengan keuangan. Misalnya : KPI Gross Profit (laba kotor), KPI Gross Profit Margin (marjin laba kotor), KPI Net Profit (laba bersih), KPI Net Profit Margin (marjin laba bersih) dan KPI Current Ratio (Rasio Lancar).
#2 KPI Non-Financial :
merupakan KPI yang tidak secara langsung mempengaruhi keuangan suatu perusahaan. Misalnya Manpower Turnover (perputaran tenaga kerja), Customer Satisfaction Metrics (Metriks kepuasan pelanggan), kepemimpinan, dll
Untuk saat ini metode Key Performance Indicators (KPI) adalah cara yang dilakukan untuk dapat menggambarkan kondisi riil kinerja ditingkat individu karyawan, unit kerja dan organisasi. Oleh sebab itu banyak workshop dan pelatihan yang mengajarkan tentang pembuatan Key Performance Indicators (KPI).
Biasanya dalam workshop peserta diajarkan bagaimana membuat obyektif atau goal, penyusunan Key Performance Indicators (KPI), pembobotan, menetapkan target, dan cara mendesain format penilaian kinerjanya baik ditinggat individu, unit kerja maupun organisasi. Secara umum fase mendesain format penilaian kinerja terdiri dari:
- Melakukan kajian dan benchmarking terhadap berbagai metode,
- Memilih dan menetapkan metode yang sesuai dengan organisasi,
- Menyusun format penilaian kinerja,
- Uji coba dilapangan,
- Membuat petunjuk pelaksanaan (juklak atau SOP).
Â
PERAN KEY PERFORMANCE INDICATORS
Key Performance Indicators (KPI) memiliki peran penting bagi kemajuan sebuah perusahaan. Sebab, perusahaan dituntut memiliki visi dan misi yang jelas serta langkah praktis untuk merealisasikan tujuan. Dan tidak sekedar itu saja, dengan Key Performance Indicators (KPI) perusahaan bisa mengukur pencapaian performa kinerjanya, apakah sudah sesuai atau belum sama sekali.
Dikarenakan Key Performance Indicators (KPI) merupakan alat ukur performa kinerja sebuah perusahaan, maka isinya mencerminkan tujuan yang ingin diraih oleh perusahaan tersebut. Sehingga Key Performance Indicators (KPI) setiap perusahaan bisa jadi berbeda sebab sudah disesuaikan dengan kebutuhannya.
Pembuatan Key Performance Indicators (KPI) membutuhkan perencanaan yang matang. Selain itu juga harus didukung oleh ketersediaan data dan informasi yang akurat serta konsisten. Agar Key Performance Indicators (KPI) bisa berfungsi dengan optimal, maka KPI harus memenuhi kaidah SMART. Yakni Scietific (spesifik), Measureable (terukur), Achievable (bisa dicapai/realistis), Reliable (bisa dipercaya), Time bound (target waktu).
Apabila perusahaan Anda kesulitan dalam pembuatan Key Performance Indicators (KPI), kami bisa datang membantu Anda. Langsung saja diskusikan dengan kami di telepon/WA ke nomor 08112652244 / 08112652210