Sampai hari ini, penyebaran virus corona menyebabkan kondisi perekonomian global menjadi tidak stabil. Hal ini berdampak pada sejumlah bisnis di dunia, tidak terkecuali pada kegiatan investasi. Pandemi yang belum juga berakhir membuat para investor asing dan juga domestik berusaha keras mencari aset yang tepat dan aman, tidak jarang investor mulai mengubah strategi investasi mereka agar selamat dari kerugian.
Dampak langsung dirasakan pada investasi di beberapa sektor, mulai dari perhotelan, manufaktur, sampai komoditas perkebunan dan tambang. Lalu, apakah investasi masih aman dilakukan saat pandemi seperti ini?
Jawabannya adalah masih aman, asalkan Anda mampu menelusuri instrumen investasi apa yang tepat agar tidak terjadi kerugian yang besar. Beberapa jenis investasi yang dapat Anda gunakan di tengah pandemi adalah Surat Utang Negara (SUN), Reksa Dana Pasar Uang, Logam Mulia, dan Properti.
Surat Utang Negara (SUN)
SUN atau Surat Utang Negara merupakan instrumen investasi yang diterbitkan oleh pemerintah kepada Warga Negara Indonesia. Surat utang negara juga sering disebut sebagai Surat Berharga Negara (SBN). SUN adalah jenis investasi yang tepat dipilih, mengingat investasi ini dijamin oleh negara, sehingga Anda tidak perlu khawatir mengalami kerugian. Salah satu jenis SUN yang efektif ketika masa pandemi adalah Obligasi Negara, yang terdiri dari SBR (Savings Bond Ritel), ORI (Obligasi Ritel Indonesia), dan SR (Sukuk Ritel).
Sifat investasi SUN sama seperti tabungan yang tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Anda dapat membelinya ketika pemerintah membuka penawaran dalam periode tertentu, lalu Anda wajib menyimpannya sampai waktu jatuh tempo yang ditentukan. Sebagai rekomendasi, alokasikan dana Anda ke investasi ini sebesar 50%. Selain aman, Anda akan mendapat ketenangan karena risiko dari investasi SUN sangatlah kecil.
Pada tahun 2020, pemerintah berencana menerbitkan enam Surat Utang Negara (SBR, ORI, dan ST), yaitu :
SBR009 – 27 Januari s/d 13 Februari 2020
SR-012 – 24 Februari s/d 19 Maret 2020
SBR010 – 23 Juni s/d 9 Juli 2020
ST007 – 28 Agustus s/d 23 September 2020
ORI017 – 1 Oktober s/d 22 Oktober 2020
ST008 – 26 Oktober s/d 12 November 2020
Reksa Dana Pasar Uang
Pasar modal masih dalam kondisi tertekan di tengah-tengah perjuangan melawan pandemi. IHSG yang merupakan indeks acuan utama di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus menerus tertekan, demikian pula dengan kinerja investasi reksa dana. Reksa dana saham dan reksa dana campuran bukan investasi yang tepat dalam kondisi sekarang. Justru reksa dana pasar uang membuat siapa pun yakin untuk menginvestasikan uang mereka di instrumen investasi ini. Pasalnya, kinerja reksa dana pasar uang cenderung positif dan relatif stabil sejak awal tahun 2020.
Logam Mulia
Harga logam mulia relatif stabil, bahkan kian mengalami kenaikan di atas inflasi. Tapi jangan sembarangan percaya dengan lembaga keuangan yang menawarkan investasi emas dalam bentuk logam mulia. Sebab, saat ini masih banyak lembaga investasi penipuan yang mengatasnamakan tabungan logam mulia. Lakukan jual beli langsung di bank konvensional resmi atau di PT Antam (Aneka Tambang).
Properti
Investasi properti saat ini kian mudah, dimana prosesnya dapat dilakukan melalui pengajuan KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Bahkan ada subsidi dari pemerintah yang membuat harga rumah jadi lebih terjangkau. Entah nantinya akan ditempati bersama pasangan atau menjadi sumber pendapatan tambahan dengan menyewakan rumah tersebut kepada orang lain. Properti berupa rumah merupakan salah satu aset jangka panjang yang memiliki harga tinggi meskipun tentu saja tergantung pada lokasi, desain, kondisi, dan luas tanah/bangunan.
Saat memiliki instrumen investasi yang tepat, Anda harus menyesuaikannya dengan profil resiko dan kemampuan. Namun bukan berarti Anda tidak dapat mempelajarinya. Tetap semangat dimasa pandemi!
Mengenal Program Kami?
Silakan hubungi kami di telepon/WA ke nomor 08112652244 /08112652210, jika Anda tertarik mengadakan Training untuk Perusahaan/Instansi/Sekolah, Pelatihan untuk Masa Persiapan Pensiun, Seminar motivasi, 1 on 1 life coaching, 1 on 1 business coaching, konsultasi pribadi, dan seminar online.