Pandemi Covid-19 tentu telah mengubah cara bekerja dan cara hidup semua orang. Sebagian besar bisnis dan organisasi telah membuat rencana penanggulangan krisis dan menyesuaikannya dengan keadaan pada saat pandami berlangsung. Tapi apa yang terjadi jika pandemi belum selesai, namun keadaan memaksa Anda untuk melanjutkan bisnis dalam keadaan new normal?
Daftar isi
Bagaimana Menghadapi New Normal?
Sebagai seorang bisnis owner, memang masa-masa ini selalu berhadapan dengan membuat keputusan sulit. Tindakan yang diambil sekarang harus cepat dan tepat, tetapi harus juga selaras dengan tujuan perusahaan.
Ada kunci keberhasilan untuk melewati fase new normal pada bisnis adalah persiapan, ketangkasan, mempunyai data yang akurat, dan kemampuan untuk menghasilkan ide-ide bagus dari setiap personil dan tim di perusahaan.
Tentu saja banyak owner bisnis dan tim yang menghabiskan beberapa minggu pertama krisis untuk meninjau rencana kesinambungan, memastikan keselamatan, dan keamanan pekerja mereka.
Adakah Ide Bisnis saat New Normal?
Pemerintah mulai memberlakukan pelonggaran PSBB atau new normal. Baik di tahap new normal atau pandemi, situasinya sebenarnya tetap sama. Pelaku bisnis tentu perlu menerapkan protokol kesehatan dan juga memberlakukan strategi baru.
Perilaku konsumen tentu saja juga berubah. Konsumen cenderung lebih selektif dalam berbelanja dan mulai memikirkan kebutuhan pokok saja, seperti makanan dan alat kesehatan. Berdasarkan hal tersebut, ide bisnis ini bisa menjadi pilihan Anda untuk menjalankan bisnis jelang new normal lho.
#1. Frozen Food
Penerapan new normal masih tetap membuat interaksi langsung antar penjual dan pembeli berkurang. Kondisi ini tentu menimbulkan kebiasaan-kebiasaan baru. Masyarakat banyak yang membutuhkan makanan yang tersaji cepat, praktis, ekonomis, namun tetap memenuhi kebutuhan gizi dan kesehatan. Beberapa orang juga lebih suka untuk menyimpan yang tahan lama agar tidak sering keluar rumah. Saat ini jenis makanan beku tidak lagi hanya seputar sayur dan makanan olahan saja, ada juga masakan padang, tumis, sate, dll.
#2. Minuman Herbal
Banyak masyarakat yang mengkonsumsi minuman herbal, hal ini dilakukan sebagai bentuk usaha preventif untuk menjaga kesehatan di tengah wabah virus Corona. Kebiasaan baru ini yang membuat bisnis empon-empon atau ramuan rempah menjadi moncer. Terbukti dengan naiknya harga rempah di pasaran mulai dari jahe, kunyit, kencur, dan rempah lainnya. Â Hal ini dapat menjadi peluang bagus untuk memulai bisnis minuman herbal atau jamu.
Â
#3. Menjual Sayur dan Buah online
Di masa ini, permintaan akan buah dan sayur semakin meningkat. Anda dapat bekerja sama dengan supplier buah atau sayur lokal. Masyarakat mulai banyak yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dengan konsumsi makanan sehat. Menjual buah dan sayur secara online adalah salah satu cara memanfaatkan teknologi di tengah pandemi. Anda bisa menggunakan platform situs web atau aplikasi untuk mengoperasikan bisnis ini.
Â
#4. Pulsa dan Kuota Internet
Para pekerja kantor dan pelajar masih dihimbau untuk bekerja dan belajar dari rumah, bahkan dimasa new normal, masih banyak meeting atau pertemuan yang dilaksanakan secara online. Kondisi ini membuat pemakaian internet menjadi lebih banyak dari biasanya. Anda dapat melihat ini sebagai peluang yang bagus untuk berbisnis pulsa dan kuota internet.
Â
#5. Alat Perlindungan Diri
Di era new normal ide bisnis alat kesehatan atau alat perlindungan diri seperti hand sanitizer dan masker masih menjadi pilihan. Selain memberikan kontribusi bagi masyarakat, Anda juga bisa menjadikannya ide bisnis.
Banyak bisnis di Indonesia yang gulung tikar dan banyak pula yang melakukan PHK. Tentu ini sangat berpengaruh terhadap ekonomi di Indonesia secara keseluruhan. Atas dasar ini pula wacana new normal untuk bisnis sangat gencar untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia. Dalam gelombang new normal, di mana Anda nantinya harus selalu ada perencanaan untuk masa depan. Optimalkanlah segala sumber daya yang ada dan cari peluang bisnis disekitar Anda untuk meningkatkan produktifitas dan efisiensi pada bisnis Anda.