Law of Attraction atau hukum tarik menarik, seringkali dibahas oleh banyak orang sebagai hukum dasar dalam kehidupan manusia. Bahkan dalam buku The secret juga mengulas tentang hukum ini. Namun ternyata banyak orang yang salah dalam memahami Law of Attraction, kebanyakan mereka hanya membaca buku kemudian menyimpulkan sendiri, sehingga menjadi salah pemahamannya. Kesalahan pemahaman orang setelah membaca buku tentang Law of Attraction adalah menganggap bahwa inti dari Law of Attraction (LoA) adalah visualisasi.
Baca juga : Pengertian Hukum Tarik-Menarik, Prinsip, Contoh, dan Relevansinya dalam Kehidupan
Ada hal penting yang perlu dikuasai untuk memahami tentang Law of Attraction (LoA), yaitu tentang mengenal Tuhan, mengenali diri, dan mengenali definisi LoA.
Mengenal dengan Benar Tuhan Anda
Sebuah kesalahan jika Anda memiliki persepsi dan menganggap bahwa hukum Law of Attraction (LoA) tidak mengandalkan Tuhan. Padahal sebenarnya yang membuat hukum LoA itu TUHAN. Sebab di dalam Law of Attraction (LoA) ada aturan TUHAN yang. Salah satu contohnya adalah, “Dan sesungguhnya seorang manusia tidak memperoleh selain apa yang telah diusahakannya” (QS An-Najm 53:39).
Ayat di atas menjelaskan tentang hukum tarik menarik, dan memang seperti itulah aturan dari Tuhan. Jadi, ketika persepsi Anda tentang Tuhan Anda sudah salah, maka sudah pasti Law of Attraction (LoA) yang Anda yakini juga salah.
Mengenal dengan Benar Diri Sendiri
Sebelum Anda belajar lebih jauh tentang Law of Attraction (LoA), perlu juga Anda memahami dan tahu dengan benar siapa diri Anda. Dengan pemahaman diri yang benar membuat efek Law of Attraction (LoA) akan terasa.
Jadi jika orang yang membuat konsep Law of Attraction (LoA) dari luar negeri menerapkan, dan kemudian hidupnya berubah lebih baik. Sedangkan Anda di Indonesia menganggap sudah menerapkannya namun hidup tidak berubah, maka yang keliru bukan teori Law of Attraction (LoA)-nya, tapi pemahaman Anda tentang diri Anda masih salah.
Mengenali dengan Benar Law of Attraction (LoA)
Banyak orang menyebut Law of Attraction (LoA) tetapi tidak paham artinya, bahkan tidak memahami berbagai istilah lain didalamnya. Memang secara harfiah Law of Attraction (LoA) berarti hukum tarik menarik, tapi Anda harus paham dengan benar, apa yang ditarik dan apa yang menarik.
Karena sebenarnya yang menarik kejadian itu adalah pikiran Anda sendiri, jadi untuk menerapkan Law of Attraction (LoA) dalam kehidupan harus memahami dulu bagaimana cara kerja pikiran dengan benar.
Mewujudkan Law of Attraction (LoA)
Law of Attraction (LoA) adalah hukum untuk menarik hal yang Anda inginkan dalam hidup menjadi nyata atau seperti “If You Want Something, the Universe Will Give It To You”.
Jika Anda ingin mewujudkan Law of Attraction (LoA), maka Anda harus memahami juga hal berikut ini :
1. Berfikir Positif dan Melakukan Tindakan
Law of Attraction (LoA) tidak akan bisa tercapai atau terwujud jika tidak di imbangi dengan tindakan (action). Melatih otak untuk berfikir positif, membuat Anda dapat menemukan hal atau tindakan yang tepat untuk dilakukan. Apabila Anda menginginkan suatu hal tanpa adanya tindakan, maka ibaratnya Anda hanya bermimpi dalam tidur saja.
2. Fokus dengan Hal yang Ingin Anda Wujudkan
Semakin kuat perasaan Anda mengenai suatu hal yang ingin Anda wujudkan, maka semakin cepat Anda akan mendapatkannya. Anda harus tetap fokus, walaupun akan ada halangan dan rintangan yang menghalangi Anda mencapai hal yang diinginkan. Anda harus selalu fokus dan mengingat tujuan awal sehingga pikiran dan perasaan Anda tidak buyar.
Baca juga : Pengaplikasian Hukum Tarik Menarik dalam Kehidupan
Apa Program Akeyodia?
Silakan hubungi kami di telepon/WA ke nomor 08112652244 /08112652210, jika Anda tertarik mengadakan Training, 1 on 1 life coaching, 1 on 1 business coaching, konsultasi pribadi, dan seminar online.
VIDEO (VLOG) COACH EDWIN
Jangan lewatkan menonton video dari Coach Edwin tentang Life, Spiritual dan Bisnis untuk mendapatkan manfaatnya.
