17 Hal dalam SOP Rekrutmen Karyawan Baru: Mungkin Anda sudah memahami tentang apa itu SOP atau Standard Operating Procedures. SOP sendiri adalah pedoman dan/atau tahapan baku yang berlaku di dalam sebuah perusahaan, organisasi, atau instansi. Namun akhir-akhir ini banyak perusahaan yang fokus pada SOP Rekrutmen Karyawan
Daftar isi
Manfaat Adanya SOP
Sebelum kita membahas tentang SOP Rekrutmen Karyawan. Akan dibahas terlebih dahulu manfaat SOP, berbagai macam SOP, dan tujuan umum pembuatan sebuah SOP.
SOP dibuat guna memastikan segala keputusan serta tindakan yang dilakukan telah berjalan sebagaimana mestinya. Tindakan itu tentu saja dilakukan oleh orang-orang yang berada di dalam perusahaan, organisasi, atau instansi tersebut. Sebuah SOP memang sudah selayaknya dilaksanakan oleh semua pihak untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.
Adanya SOP dapat menjaga kinerja karyawan secara konsisten. Mereka menjadi lebih mudah memahami dan mengetahui dengan jelas tugas, tanggung jawab, dan wewenang yang harus dimilikinya.
SOP juga bisa menjadi dasar hukum yang kuat sehingga dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses kerja.
Berbagai Macam SOP
Karena ruang lingkup sebuah perusahaan, organisasi, atau instansi yang luas, maka SOP juga terdiri dari berbagai macam jenis.
-. Ringkas: Yaitu sebuah SOP yang berisi proses serta tahapan yang sederhana
-. Kompleks: Yaitu sebuah SOP yang berisi tahapan sangat detail dan panjang
-. Aturan: Yaitu sebuah SOP yang hanya berisi keputusan-keputusan yang berlaku di sebuah perusahaan, organisasi, atau instansi.
Tujuan Pembuatan SOP
SOP sendiri dibuat untuk membuat proses pekerjaan menjadi lebih mudah dipahami oleh karyawan yang bekerja. Sehingga para karyawan lebih mudah dalam melaksanakan pekerjaan mereka. SOP dapat diterapkan di berbagai bidang, salah satunya adalah SOP Rekrutmen Karyawan.
SOP Rekrutmen Karyawan
Apakah SOP Rekrutmen Karyawan hanya dibuat setelah mengadakan seleksi? Tentu tidak! SOP Rekrutmen Karyawan di sebuah perusahaan dibuat melalui beberapa tahapan. Tahapan pembuatan SOP Rekrutmen Karyawan meliputi seleksinya akan berapa tahap, pelatihannya akan berapa lama, evaluasinya bagaimana, dan adakah hal-hal lainnya.
Apa yang harus dimuat dalam sebuah SOP Rekrutmen Karyawan? Simak garis besar SOP Rekrutmen Karyawan di bawah ini:
#1. Tujuan Dibuatnya SOP Rekrutmen Karyawan
SOP Rekrutmen Karyawan berangkat dari permasalahan terkait kebutuhan SDM. Perusahaan membutuhkan karyawan baru, dan tentunya karyawan tersebut harus sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku di perusahaan. SOP Rekrutmen Karyawan dibuat agar dapat menyaring karyawan yang sesuai sehingga karyawan tersebut nantinya dapat membantu meningkatkan hasil kerja perusahaan.
#2. Ruang Lingkup SOP Rekrutmen Karyawan
SOP Rekrutmen Karyawan juga harus jelas ruang lingkupnya. Artinya prosedur rekrutmen akan berisi penentuan jumlah karyawan yang dibutuhkan perusahaan, pengumuman perekrutan karyawan baru, pelaksanaan perekrutan karyawan, hingga nanti pengumuman karyawan baru yang lolos penyeleksian.
#3. Tolak Ukur dalam SOP Rekrutmen Karyawan
Apakah SOP Rekrutmen Karyawan ada tolak ukurnya? Ada! Keberhasilan sebuah SOP Rekrutmen Karyawan dapat diukur dari apakah dari hasil seleksi. Artinya apakah perusahaan mendapatkan karyawan baru yang sesuai dengan ketentuan dan kebutuhan atau tidak. Dan selanjutnya adalah, apakah karyawan yang lolos tersebut benar-benar mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab terhadap pekerjaan sesuai pekerjaan yang telah ditentukan.
#4. Prosedur SOP Rekrutmen Karyawan
Lalu bagaimana contoh urutan proses kerja yang harus dilaksanakan:
- Pengajuan permintaan jumlah penambahan karyawan baru dapat dilakukan oleh pihak penanggung jawab yang berasal dari berbagai bidang di perusahaan.
- Ajuan tersebut akan ditinjau oleh bagian personalia dan segera dilaporkan kepada Direktur Perusahaan.
- Keputusan disetujui atau tidaknya permintaan penambahan karyawan baru dari Direktur perusahaan disampaikan kepada bagian personalia
- Pihak penaggung jawab yang mengajukan permintaan penambahan karyawan mendapatkan pengumuman dari bagian personalia berdasarkan keputusan yang diberikan Direktur Perusahaan.
- Bagian personalia akan menindaklanjuti keputusan tersebut, apabila Direktur Perusahaan menyetujui permintaan penambahan karyawan baru.
- Pengumuman tentang rekrutmen karyawan baru dibuat oleh bagian personalia
- Pemasangan pengumuman diberbagai media massa yang mendukung.
- Penerimaan berkas lamaran yang masuk
- Seleksi berkas lamaran yang masuk
- Bagian personalia melakukan seleksi berkas lamaran yang sesuai kriteria kebutuhan perusahaan. Kriteria tersebut tentu harus berdasarkan KPI atau pedoman standard kompetensi karyawan.
- Memanggil pelamar yang lolos selesi berkas untuk test dilakukan oleh Bagian Personalia.
- Keputusan mengenai proses test (test psikologi, test tulis, serta wawancara)
- Bagian personalia mengawasi saat proses test berlangsung.
- Bagian personalia memeriksa hasil test
- Bagian personalia menghubungi calon karyawan yang lolos
- Bagian personalia memberitahukan hasil keputusan kepada Direktur Perusahaan
- Direktur Perusahaan melakukan pengangkatan calon karyawan menjadi karyawan tetap
Demikianlah contoh SOP Rekrutmen Karyawan yang biasa digunakan. SOP Rekrutmen Karyawan tersebut dapat dimodifikasi sesuai dengan value perusahaan.