Apakah kemampuan bisnis itu berasal dari bakat? Atau itu adalah hal yang bisa dipelajari? Kalau memang bukan bakat dan bisa dipelajari, bagaimana cara terbaik untuk belajar bisnis?
Banyak orang ingin memulai bisnis berdasarkan passion mereka, tetapi tidak tahu apa-apa tentang cara memulai bisnis. Ada yang kemudian berpikir untuk kembali ke universitas, belajar lagi, dan mengambil gelar bisnis. Namun banyak orang mengaku bahwa mereka tidak punya cukup waktu atau uang untuk pendidikan formal lagi. Jadi seperti kebanyakan orang di luar sana, kita bisa memutuskan untuk meminta bantuan Google.
Internet benar-benar luar biasa! Ada banyak sekali informasi gratis tentang startup & kewirausahaan. Ada begitu banyak konten berkualitas yang sudah dibuat orang-orang di luar sana. Sumber daya itu akan memberi Anda inspirasi dan landasan kuat tentang cara memulai usaha. Kebanyakan materi itu bisa dipraktikkan atau langsung diterapkan.
Setiap orang mungkin bisa saja mendapatkan pengetahuan tentang bisnis dari sekolah, buku atau saran praktis dari sumber online, tetapi ada perbedaan besar antara memahami dasar-dasar bisnis di atas kertas dan mendapatkan kebijaksanaan melalui pengalaman nyata.
Sekali lagi, apa cara terbaik untuk belajar bisnis? Apakah harus belajar di sekolah bisnis untuk memiliki mindset seorang entrepreneur? Dan apakah mindset entrepreneur hanya wajib dimiliki orang yang sudah mempunyai usaha sendiri? Untuk menjawabnya, kita bisa lebih jauh mempelajari tentang intrapreneurship.
Daftar isi
Apa itu Intrapreneurship?
Intrapreneurship adalah suatu sistem yang memungkinkan seorang karyawan untuk bekerja seperti seorang wirausahawan dalam suatu perusahaan atau organisasi lain. Intrapreneur adalah orang yang memotivasi diri sendiri, proaktif, dan berorientasi pada tindakan yang berinisiatif untuk mengejar peningkatan produk atau layanan inovatif.
Satu Langkah Menuju Kewirausahaan
Ini memungkinkan kebebasan eksperimen dan pertumbuhan dalam suatu organisasi. Intrapreneurship adalah satu langkah menuju kewirausahaan. Intrapreneur dapat mengembangkan dan menggunakan kreativitas mereka untuk meningkatkan barang dan jasa yang ada dalam konteks bisnis, tanpa risiko yang sebesar menjadi seorang pengusaha. Menggunakan keterampilan ini sebagai bagian dari tim memungkinkan teori ‘pengujian’ intrapreneur sebelum jadi entrepreneur, untuk menentukan metode mana yang paling efektif untuk memecahkan masalah.
Intrapreneur juga bisa diterapkan di industri farmasi, khususnya sebagai apoteker. Sebagai salah satu bagian dari tim pelayanan kesehatan profesional pada industri farmasi, berfokus pada efektivitas serta keamanan penggunaan obat, seorang apoteker memiliki tugas untuk mendistribusikan obat-obatan.
Untuk menjalankan tugasnya ini, seorang apoteker perlu terdaftar dalam suatu badan pengawas, yaitu Ikatan Apoteker Indonesia (IAI). Ikatan Apoteker Indonesia merupakan organisasi profesi resmi yang menaungi seluruh apoteker di indonesia. Profesi Apoteker berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang obat.
Jadi, apa titik temu antara kemampuan bisnis, entrepreneurship, intrapreneurship, dan industri farmasi, khususnya profesi apoteker? Ini adalah tentang lembaga kami yang juga bisa memberi pelatihan life & business mastery. Program pelatihan “Life and Business Mastery” bersama Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Nganjuk itu sudah berlangsung sejak tanggal 11-12 April 2015 bertempat di Bukit Daun Hotel & Resort Kediri.
Melalui layanan-layanan kami yang lain, Akeyodia bekerja secara kolaboratif dengan klien untuk mengeksekusi peluang sesuai dengan pengalaman dan keahlian.
Kami juga mengembangkan strategi efektif jangka panjang, untuk membantu klien bertindak dengan pasti dan lebih berkembang. Hubungi kami segera untuk mendapatkan pelatihan tentang kehidupan dan bisnis.
- CV. Abadi Makmur Indonesia.
- Jl. Bawean No 8, Timuran, Surakarta.
- Phone: (0271) 656385
- SMS/WA : 0811-265-2210 0811-265-2244
   Â