Membangun personal branding menjadi hal yang penting dilakukan apalagi ketika Anda masuk pada usia produktif yang sedang menapaki karir. Dimanapun Anda berada, personal branding menjadi salah satu hal yang memang penting dimiliki guna meningkatkan tujuan karier.
Perlu usaha, baik secara internal atau meningkatkan kualitas diri maupun eksternal atau mempromosikannya dalam membangun personal branding.
Lantas, bagaimana tips membangun personal branding yang dapat diikuti dengan mudah oleh pemula?
#1. Citra Apakah yang Ingin Anda Tampilkan?
Mulailah dengan menetapkan citra apa yang akan Anda tampilkan ke orang banyak. Perlu diingat sebelumnya jika personal branding dan pencitraan adalah dua hal yang berbeda. Jika personal branding adalah gambaran dari keunikan diri yang dapat berasal dari pencapaian atau prestasi hingga passion. Sedangkan pencitraan merupakan gambaran dari karakter yang sengaja ingin ditampilkan dengan memanipulasi karakter asli.
#2. Kenali Keunikan Diri
Apa yang menjadi keunikan diri Anda? Apakah Anda sudah mengenali bakat, kelebihan, atau keunikan diri?
#3. Asah Keterampilan
Jika Anda sudah mengenali keunikan diri dengan baik, maka asahlah keterampilan yang Anda miliki untuk membangun citra diri.
#4. Siapa Target Audiens Anda?
Apa hubungannya personal branding dengan target audiens? Ternyata dengan menentukan target audiens, Anda akan lebih mudah menentukan langkah personal branding selanjutnya.
Jika target audiens Anda anak-anak, apakah sudah tepat dengan citra diri Anda yang sebagai pendongeng? Dan usia berapa anak yang Anda maksud?
#5. Perbanyak Portofolio
Cari pengalaman ‘tampil’ sebanyak mungkin untuk menambah daftar portofolio Anda. Sebuah portofolio akan menjadi senjata yang ampuh untuk memperluas peluang kerja sama Anda dengan orang lain.
#6. Networking
Mengapa networking penting? Ternya dengan luasnya jejaring pertemanan yang luas, Anda akan membuka lebih banyak kesempatan untuk lebih berkembang.
#7. Promosi
Membangun personal branding bisa dibangun di Instagram, Linkedin, Facebook, X, dan banyak lainnya. Platform-platform tersebut menjadi tool yang ampuh untuk memperluas jaringan sekaligus dapat digunakan sebagai alat untuk memperlihatkan portofolio. Pilihlah platform sesuai dengan target audiens Anda.
Jadi sebagai siapa Anda ingin dikenal?
