08112652210 / 08112652244 info@akeyodia.com

Orang-orang di zaman sekarang sepertinya terpesona pada gagasan keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi (work life balance). Pernahkah terlintas di pikiran bahwa itu sebenarnya merupakan ‘konsep jadul’? Sebelum kedatangan teknologi, kehidupan kerja dan kehidupan pribadi kita memang terpisah dengan jelas. Kita bisa menghitung waktu yang dihabiskan di kantor dan waktu di rumah.

Agar seimbang, kita berusaha mencapai kondisi seperti misalnya dengan serangkaian skala. Masalahnya adalah, model seperti itu sulit dikelola dan dipelihara. Itu membuat kita terus-menerus merasa tertekan ketika keseimbangan yang ingin dicapai itu tidak benar-benar berhasil diwujudkan.

Bagaimana dengan Saat Ini?

Karena teknologi menembus setiap aspek dalam hidup kita, bagaimana kita bisa mengkotak-kotakkan pekerjaan dan kehidupan pribadi? Apalagi pekerja kreatif, jam kerja pun tidak lagi terikat. Teknologi memungkinkan kita membawa pulang pekerjaan dan bekerja di rumah.

Bukan, bukan berarti tidak tahu prioritas sampai harus lanjut kerja di rumah, tapi poinnya adalah soal fleksibilitas. Bahkan, asal ada koneksi internet, di sepanjang pantai, mal, di perjalanan dengan kereta, atau di kamar tidur, kita bisa saja menyelesaikan sesuatu. Tidak mesti terbatas harus di tempat khusus di kantor yang kita sebut sebagai ruang kerja. Ini bisa berarti identitas profesional dan pribadi kita kabur.

Abaikan Penilaian Orang Lain

Mengetahui dengan tepat apa yang Anda inginkan dan mengukur kapasitas diri adalah langkah pertama menuju pencapaian kehidupan kerja dan pribadi dengan kadar yang pas. Pencampuran kehidupan kerja dan kehidupan pribadi adalah tentang menemukan ‘perpaduan sempurna’ sesuai keadaan Anda, bukan milik orang lain.

Abaikan penilaian orang lain dan fokuslah pada apa yang membuat Anda merasa sehat dan bahagia. Jika bekerja pada karir Anda dan tetap terhubung dengan teman-teman Anda melalui media sosial membuat Anda merasa lebih punya energi, maka lakukan saja. Jika menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga dan teman adalah urusan prioritas Anda (tentu saja!), maka kelola pekerjaan Anda dengan baik sehingga Anda dapat mengambil waktu untuk menghabiskan waktu bersama mereka.

Bukan Berfokus pada Waktu tapi Fokuslah pada Pencapaian

Waktu adalah ‘ukuran tradisional’ di mana model keseimbangan bekerja. Saat mencari keseimbangan kehidupan kerja, waktu bukanlah hal yang tepat untuk mengukurnya. Coba tanya ini ke diri Anda “Sudahkah saya mencapai semua bidang yang penting bagi saya?”

“Apakah pertemanan saya sehat dan kehidupan kerja saya bisa dibanggakan?”

“Sudahkah saya melihat hal-hal yang ingin saya lihat?”

Ini adalah cara yang lebih baik untuk menilai keberhasilan tentang seberapa ‘seimbang’ pekerjaan dan kehidupan pribadi.




VIDEO (VLOG) COACH EDWIN


Jangan lewatkan menonton video dari Coach Edwin tentang Life, Spiritual dan Bisnis untuk mendapatkan manfaatnya.


pelatihan pikiran bawah sadar

Program Kami

 

Jika Anda membutuhkan pembicara terkait motivasi, konsultasi berbagai masalah kehidupan / bisnis, Coach untuk menangani masalah yang Anda hadapi, silahkan konsultasikan kepada kami melalui whatsApp sekarang juga.



Apa Masalah Anda?




WhatsApp