Apakah saat ini Anda mencari bacaan terkait cara manajemen keuangan usaha kecil untuk menata keuangan usaha agar semakin besar dan sukses? Anda berada pada artikel yang tepat. Saat ini tidak sedikit orang yang memutuskan membangun usaha atau bisnis berskala kecil. Mulai dari reseller, online shop, dan lainnya, namun mereka masih kerap menemui kegagalan. Kira-kira apa sih penyebabnya?
Anda perlu tahu jika kesuksesan bisnis dan usaha juga ditentukan oleh manajemennya. Jika cara manajemennya tepat, bisnis tentu akan berjalan dengan lancar. Untuk itu, ada baiknya Anda memahami dulu teori tentang usaha terutama terkait cara manajemen keuangan usaha kecil. Bagaimana caranya?
#1. Edukasi
Edukasi diri Anda tentang cara manajemen keuangan usaha kecil. Pelajari semua hal terkait bagaimana membaca laporan keuangan. Mulai dari laporan arus kas, laporan neraca, laporan penghasilan, dan laporan modal. Dengan memahaminya Anda mampu menyimpulkan serta menentukan langkah yang tepat guna pengembangan usaha.
#2. Perencanaan
Cara manajemen keuangan usaha kecil kedua adalah terkait perencanaan secara umum. Perlu sebuah rencana tentang langkah awal yang akan dilakukan dalam merintis usaha. Buat rencana besar, kemudian bagi menjadi beberapa bagian. Mulai dari rencana harian, rencana mingguan, rencana bulanan, rencana persemester, dan seterusnya. Perencanaan juga perlu dibuat secara detail mulai dari apa yang dilakukan, apa yang dibutuhkan, apa yang disiapkan, dan modal yang diperlukan.
#3. Buku Catatan Keuangan
Cara manajemen keuangan usaha kecil yang baik tentu juga dibuktikan dengan dibuatnya buku catatan keuangan. Tujuan dibuatnya buku catatan keuangan tentu untuk mengawasi transaksi keluar, transaksi masuk, utang dan piutang. Adanya buku catatan keuangan ini akan mengurangi risiko adanya pengeluaran yang tidak wajar. Buat buku catatan keuangan secara rinci, urut waktu dan transaksinya, serta teratur sehingga mudah dipahami.
#4. Budgeting
Cara manajemen keuangan usaha kecil selain membuat buku catatan keuangan adalah membuat budgeting atau anggaran. Tujuan membuat budgeting tentu agar ada batasan sehingga tidak terjadi pembengkakan pengeluaran. Pisahkan pengeluaran berdasarkan kelompoknya dan jangan lupa buat anggaran secara teratur.
#5. Pengawasan
Ada dua hal yang perlu diawasi yaitu pengawasan arus kas dan pengawasan perputaran arus kas. Cara manajemen keuangan usaha kecil dengan pengawasan terhadap arus kas bertujuan agar tidak terjadi kebocoran arus kas. Diperlukan ketelitian yang tinggi dalam hal ini, namun bukan berarti tidak bisa dipelajari.
Cara manajemen keuangan usaha kecil selanjutnya adalah dengan mengawasi perputaran arus kas dan bagaimana Anda mengelola utang piutang. Perlu diketahui bahwa perputaran arus kas juga akan melambat jika termin penjualan kredit lebih lama dibanding pembelian kredit. Oleh sebab itu, Anda perlu menyeimbangkan penjualan kredit dan pembelian kredit.
#6. Anggaran Pengembangan Usaha
Cara manajemen keuangan usaha kecil adalah memiliki anggaran pengembangan usaha. Ketika Anda mendapatkan laba besar, maka bisa dikatakan usaha Anda berhasil. Anda perlu membuat anggaran pengembangan usaha dari laba yang didapatkan. Misalnya saja Anda menyisihkan minimal 5% dari setiap keuntungan yang didapatkan selama sebulan untuk ditambahkan sebagai modal usaha.
#7. Pisahkan Uang Pribadi, Uang Usaha, dan Dana Darurat
Cara manajemen keuangan usaha kecil adalah memisahkan uang pribadi dan uang usaha serta menyiapkan dana darurat. Baik usaha Anda skala kecil atau skala besar, pisahkan uang yang dipakai untuk usaha dan uang yang dipakai untuk pribadi. Ketika Anda menggabungkannya, ketika modal habis tanpa terasa juga akan berpengaruh pada kehidupan pribadi Anda dan akhirnya usaha Anda terpaksa gulung tikar.
Cara manajemen keuangan usaha kecil yang juga penting adalah memiliki dana darurat. Anda tidak tahu apa yang terjadi pada bisnis Anda di masa depan. Dana darurat akan membuat bisnis Anda dalam posisi yang relatif aman. Dana darurat digunakan pada saat benar-benar terdesak, bukan digunakan di situasi yang masih dapat dikendalikan.
#8. Tenaga Profesional
Ketika Anda mengalami kesulitan, cara manajemen keuangan usaha kecil yang mudah adalah dengan mempekerjakan tenaga profesional untuk mengelola keuangan usaha Anda. Selain tenaga ahli dibidang pengelolaan keuangan Anda juga dapat mempekerjakan kasir. Perlu diingat bahwa jobdest kasir dan akunting harus dipisah.
#9. Pihak Ketiga
Cara manajemen keuangan usaha kecil juga bisa saja dipengaruhi oleh partner bisnis Anda. Terkadang ada yang menjadikan keluarga sebagai partner bisnis. Siapapun partner Anda, yang perlu Anda perhatikan adalah perhatikan kontrak hitam di atas putih.
Kami yakin Anda sudah memiliki tekad dan semangat yang kuat untuk mencapai kesuksesan dalam usaha. Lakukan dengan sungguh-sungguh, teruslah belajar dan berusaha untuk membangun bisnis dengan mempraktikkan cara manajemen keuangan usaha kecil di atas.
Hubungi kami di 08112652244 atau 08112652210 untuk mengetahui informasi pelatihan terkait cara manajemen keuangan usaha kecil dan UMKM Anda.